Ketika itu hujan lebat membasahi kota Los Angeles. Seorang pria muda, terkenal, dan
kaya raya duduk santai di restoran. Matanya memandang sekeliling. Ada
sesosok wanita yang menarik perhatiannya. Seorang pelayan berparas
cantik dengan tubuh ideal. Mata si laki-laki muda nyaris tak pernah
lepas dari wanita pelayan itu. Dari balik sebuah kaca, pria itu lalu mencoba menggoda wanita tersebut. "Kamu dan aku, bercinta," kata dia.
"Apa?" jawab si pelayan dengan mimik yang jelas terbaca dari balik kaca.
Pria
itu lalu menggambar sebuah hati di kaca berembun. Ia coba merayu
pelayan berparas cantik itu lagi. "Kamu dan aku, ciuman," kata pria itu.
Si pelayan cantik itu hanya membalas dengan senyuman, namun penuh arti.
Setelah sempat curi-curi pandang dan saling goda, pria yang tak lain
adalah Cristiano Ronaldo itu akhirnya menghabiskan semalam bersama
pelayan tersebut di sebuah hotel.
Bagi
Ronaldo, bermalam bersama wanita cantik sudah biasa. Tak ada yang
spesial baginya. Namun, ia tak mengira kalau kencannya kali ini akan
berbuntut panjang. Beberapa waktu kemudian, wanita itu ternyata hamil!
Peristiwa
ini terjadi pada akhir 2009 silam. Wanita muda yang berkencan dengan
pemuda Portugal itu sempat kebingungan menemui kenyataan dirinya hamil.
Ia ingin meminta pertanggungan jawab Ronaldo. Tapi jelas itu tak mudah.
Ia di Amerika, sementara pria muda teman kencannya itu sudah pulang ke
Spanyol.
Wanita itu lalu coba melacak agen Ronaldo, Jorge Mendes.
Mendes pun melaporkan informasi yang ia terima kepada Ronaldo. Awalnya,
pemain berjuluk CR7 itu menyangkal di depan ibunya, Dolores.
Namun, dalam pembicaraan keluarga itu akhirnya disepakati bahwa
setelah bayi itu lahir, Ronaldo harus melakukan tes DNA untuk mengetahui
apakah anak itu benar anaknya atau bukan.
"Aku merasa seperti
Boris Becker," kata Ronaldo merujuk pada petenis legendaris Jerman yang
harus membayar ganti rugi US$ 20 juta atau setara dengan Rp 234 miliar
karena menghamili seorang wanita muda.
"Ronaldo menerima hasil tes DNA saat dia memperkuat Portugal di Piala Dunia 2010," tutur teman dekat Ronaldo.
Mungkin
ini juga alasan kenapa Ronaldo tampil buruk di Afrika Selatan. Ia hanya
melesakkan satu gol dalam lima pertandingan. Mantan bintang Manchester
United itu ternyata kehilangan fokusnya di pertandingan.
Ronaldo
saat itu bingung harus berbuat apa. Apakah bertanggung jawab dan
menikahi wanita tersebut. Atau tidak mempedulikan anak kandungnya. Sang
ibunda Dolores lalu mengambil alih masalah.
"Ronaldo adalah
playboy miliyuner. Namun, ketika ada masalah besar, ia tak bisa berbuat
apa-apa selain menuruti perintah ibunya," ucap sebuah sumber.
"Keluarga
Ronaldo adalah penganut Katolik Roma tradisional yang taat. Setelah
mengetahui hasil tes positif, tak ada keraguan bahwa Ronaldo akan
berbuat tindakan benar yaitu bertanggung jawab sesuai perintah ibunya,"
ucap sumber itu lagi.
Dolores lalu memutuskan membawa cucunya yang baru lahir ke Portugal
untuk tinggal bersamanya. Bunda Dolores tinggal bersama putrinya, adik
perempuan Ronaldo. Sementara wanita pelayan restoran yang menjadi ibu
dari anak Ronaldo, diberi sejumlah uang agar keluar dari kemiskinan.
Waktu
itu yang terpikir di benak Dolores, dirinya tak mau jika kelak cucunya
tumbuh besar dan mengetahui bahwa ibu kandungnya hidup miskin.
Setelah
bernegosiasi, akhirnya Ronaldo bersedia membayar uang ganti rugi
sebesar 10 juta poundsterling atau sekitar Rp 190 miliar. Wanita itu
juga menandatangani perjanjian bahwa ia takkan membongkar identitasnya
kepada media.
Pada 3 Juli 2010, Ronaldo mengumumkan secara resmi bahwa ia telah
memiliki seorang anak. Anak semata wayangnya itu diberinya nama sama
seperti dirinya Cristiano Ronaldo Jr.
"Sebuah kebahagiaan
emosional aku informasikan bahwa aku baru-baru ini menjadi ayah untuk
bayi laki-laki," kata Ronaldo di akun Facebook miliknya.
"Sesuai
kesepakatan dengan sang ibu, yang lebih suka identitasnya dirahasiakan,
anakku akan berada di bawah perwalian eksklusifku."
"Tidak ada
informasi lebih lanjut akan diberikan mengenai hal ini dan aku meminta
semua orang untuk menghormati sepenuhnya privasiku, setidaknya pada
masalah pribadi seperti ini," kata dia.
Kini, Cristiano Ronaldo Jr
sudah mulai tumbuh besar. Ia sering hadir bersama neneknya untuk
menonton Ronaldo di Santiago Bernabeu.
Sumber :[ liputan6.Com]
Neymar, Menjadi Ayah Saat Umur 19 Tahun
No comments:
Post a Comment